Senin, 10 Juni 2013

molekul biologi sel


biologi Molekuler

Apa itu Biologi Molekuler? 

biologi molekuler DNA

Biologi Molekuler adalah cabang dari ilmu biologi yang memfokuskan kajiannya dalam bidang makromolek, lipid, protein dan komponen molekul lain dari sel.

Untuk mempelajari tentang makromolekul, lipid, protein dan komponen molekul lain dari sel mari kita kenali beberapa istilah penting yang akan menjadi objek pembahasan pada Biologi Molekuler.


Berikut adalah istilah-istilah yang sering digunakan pada Biologi Molekuler:

RNA

rna (ribonucleic acid)
Molekul RNA adalah asam nukleat yang unik yang penting untuk sintesis protein. Tiga kelas utama molekul RNA adalah RNA, RNA transfer dan RNA ribosom.

Polimer

polimer
Polimer adalah molekul besar atau makromolekul terdiri dari banyak molekul kecil yang sama terkait bersama-sama. Molekul-molekul yang lebih kecil individu disebut monomer.

Difusi, Transportasi Pasif, dan Osmosis

difusi dan osmosis
Difusi adalah kecenderungan molekul untuk menyebar ke ruang yang tersedia. Tanpa kekuatan luar lain di tempat kerja, zat akan bergerak / berdifusi dari lingkungan yang berkonsentrasi tinggi ke lingkungan yang berkonsentrasi lebih rendah.

Protein

Protein adalah molekul yang sangat penting dalam sel. Mereka memiliki fungsi beragam dan semua biasanya dibangun dari satu set 20 asam amino.

Fungsi Protein

Protein adalah molekul yang sangat penting dalam sel kita. Setiap protein dalam tubuh memiliki fungsi yang spesifik. Protein juga berfungsi untuk membentuk tubuh.

Asam nukleat

Asam nukleat memungkinkan organisme untuk mentransfer informasi genetik dari satu generasi ke generasi berikutnya.

Karbohidrat

Karbohidrat adalah salah satu dari empat kelas utama senyawa organik dalam sel hidup. Karbohidrat istilah yang digunakan ketika mengacu pada sakarida atau gula dan turunannya.

Lipid

Lipid sangat beragam baik dalam struktur dan fungsi masing-masing. Contoh lipid termasuk lemak, fosfolipid, steroid dan malam.

Fosfolipid

Fosfolipid milik keluarga lipid polimer biologis. Sebuah fosfolipid terdiri dari dua asam lemak, unit gliserol, gugus fosfat dan molekul polar.

Karbon Monoksida

Informasi dan sumber daya yang berkaitan dengan efek dari karbon monoksida dan keracunan karbon monoksida.

Antibodi

Antibodi adalah protein khusus yang membela terhadap zat-zat asing dalam tubuh. Mereka diproduksi oleh sel-sel darah putih yang dikenal sebagai sel B yang berkembang dari sel-sel induk sumsum tulang.


Minggu, 30 Desember 2012

telemedicine

 
Menurut saya telemedicine mencakup dalam 3 aspek yang saling berhubungan satu sama lain yaitu antara pasien, dokter dan rumah sakit. jika telemedicine di terapkan di jejaring sosial bisa berdampak positif, misalnya mempermudah kita untuk berkomunikasi seputar dunia kesehatan. Telemedicine bisa menghubungkan seluruh Rumah Sakit di seluruh indonesia termasuk rumah sakit kecil yang berada di pedesaan dan daerah-daerah terpencil. Dengan adanya telemedicine Para dokter, perawat  ataupun tenaga medis yang lain  bisa melakukan penanganan jarak jauh di rumah sakit besar yang memiliki peralatan yang lebih lengkap. Dan mempermudah pasien untuk berkonsultasi tentang penyakit yang di derita kepada dokter atau tenaga medis lain tanpa harus bertatap muka secara langsung. Apabila pasien membutuhkan  penanganan lebih detail, maka barulah pasien tersebut di rujuk ke rumah sakit besar yang memiliki peralatan lengkap.
Dengan adanya telemedicine, dokter maupun  perawat di desa-desa terpencil  di seluruh pelosok negeri bisa melakukan konsultasi jarak jauh dengan dokter-dokter ahli atau dokter spesialis di seluruh rumah sakit indonesia dangan rentang waktu yang relatif singkat.
Selain dampak positif terdapat pula dampak negatif dari telemedicine, misalnya dengan adanya telemedicine bisa di anggap terlalu mengumbar-umbar penyakit yang di derita oleh sang pasien.
Manfaat Telemedicine

Maka dari itu , banyak sekali manfaat yang bisa kita ambil dari adanya telemedicine , terutama dalam dunia kesehatan,,,,!!!!!!!!!!!!!!!!!

Sabtu, 01 September 2012

Sekilas Tentang Asma


asma adalah suatu gejala yang ditimbulkan oleh kelainan saluran nafas yang berupa kepekaan yang meningkat terhadap rangsangan dari lingkungan sebagai pemicu.
Pemicu gejala ini dapat berupa kelelahan pikiran (gangguan emosi), kelelahan jasmani, perubahan lingkungan hidup yang tidak diharapkan (cuaca, kelembaban, temperatur, asap (terutama rokok) dan bau-bauan yang merangsang), infeksi saluran nafas terutama penyakit influenza tertentu, dan reaksi alergi dari bahan yang terhirup atau dimakan.
Tingkat gejala kepekaan saluran nafas ini diawali dari gejala yang ringan (berupa pilek/bersin atau batuk yang sering berulang/kambuh) sampai dengan gejala yang berat berupa serangan asma (kesulitan bernafas). Keadaan ini sebenarnya ditandai adanya latar belakang reaksi alergi.
Timbulnya beberapa tingkatan gejala kepekaan yang terekam/bisa diutarakan oleh penderita biasanya diawali sejak masa kanak. Sekitar 50% gejala akan sembuh dengan sendirinya, walaupun pada suatu saat gejala ini akan muncul lagi pada tingkat gejala yang lebih berat yang sering diberi istilah asma. Sekitar 55-6-% penyakit alergi pernafasan in dapat diturunkan ke anak atau cucu dan sisanya diakibatkan karena adanya polusi lingkungan hidup yang kurang atau masih belum mendapatkan perhatian, karena itu gejala baru muncul setelah dewasa bukan karena merupakan hal yang aneh.
Penyebab
Dasar permasalah pada penyakit asma terletak pada kelainan saluran nafas yang berpa proses reaksi/keradangan (akibat reaksi alergi) yang disebabkan oleh paparan bahan-bahan antara lain:
  • Debu yang ada di dalam rumah yaitu debu yang berasal dari kasur kapuk (terutama yang sudah lama), karpet, sofa, pakaian yang disimpan lama di dalam lemari, langit-langit atap rumah, buku-buku/kertas arsip yang lama, dll.
  • Bahan makanan terutama jenis ikan laut, susu sapi, telur, coklat, kacang-kacangan, dll. (sedang kelompok bahan makann yang mempunyai ciri yang mengiritasi a.l. pedas, dingin, bergetah, rasa manis/asam, asin, dll. bukan penyebab tapi pemicu).
  • Lingkungan hidup antara lain bulu yang berasal dari bahan pertanian (tepung sari, jerami, rumput-rumputan, ampas tebu, dll.), bahan yang berasal dari bulu dan kotoran unggas serta binatang piaraan.
·         Pertolongan pertama pada sesak napas (Asma) tanpa obat
·         Bagi penderita yang mempunyai penyakit keturunan asma pasti akan sangat terganggu apabila penyakit tersebut tiba tiba muncul tak terduga. Sangat Penting dilakukannya pertolongan pertama ataupun pencegahan untuk mengurangi intensitas sesak napas tersebut agar tidak semakin parah.
·         Adapun pertolongan pertama yang dapat dilakukan kepada penderita Asma adalah sebagai berikut:
1. Pada saat Anda menemui orang yang terkena serangan asma, hendaklah cari tempat yang nyaman (bisa dibawa ke tempat tidur atau ruangan yang memungkinkan penderita dapat beristirahat dengan tenang).
2. Usahakan posisi penderita dalam keadaan setengah duduk dengan pundak bersandar pada bantal atau tembok atau apa saja. Jangan sekali-kali diposisikan dalam posisi tidur karena akan makin mempersulit penderita untuk bernafas.
3. Penting juga untuk penolong agar tidak panik. Ajak juga penderita ngobrol, hal tersebut akan membantu kepulihan penderita dan juga mengurangi kepanikan penolong.
4. Pijit pada daerah syaraf paru-paru yang terletak di atas jempol kaki (sekitar 3-5 cm), tepat di daerah ruas antara jempol dan jari telunjuk kaki. Teknik pijitnya harus secara perlahan-lahan
5. Beri penderita minum air hangat. Akan membantu menghangatkan dada penderita dan membuat lebih enak bernafas.
6. Apabila usaha diatas telah dilakukan selama 15 menit belum menunjukkan kemajuan, segeralah bawa penderita kedokter terdekat